BrandExcellence.id – Dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional 2024, Royco memberikan peran strategis dengan memperkuat program “Royco Nutrimenu” dalam upaya mencegah berbagai permasalahan malnutrisi, terutama stunting, di Indonesia. Program ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada keluarga Indonesia tentang cara menyajikan hidangan lezat sesuai pedoman ‘Isi Piringku,’ dengan fokus pada mencegah stunting melalui konsumsi makanan bergizi.
Royco Nutrimenu menargetkan perempuan di berbagai tahapan usia, termasuk ibu dengan anak usia Makanan Pendamping ASI (MPASI). Kolaborasi dengan mitra strategis seperti Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dan Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (NU Care-LAZISNU) menjadi bagian penting dari Gerakan Keluarga Maslahat Nahdhatul Ulama (GKMNU).
Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, menegaskan pentingnya kesehatan masyarakat dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045. Dalam sambutannya, beliau menyatakan, “Indonesia emas 2045 tidak dapat terwujud tanpa manusia yang sehat dan cerdas.” Menurut beliau, Hari Gizi Nasional 2024 mengangkat tema ‘MPASI Kaya Protein Hewani untuk Mencegah Stunting,’ dengan harapan praktek makanan bergizi dimulai dari keluarga, khususnya melalui pemahaman orang tua tentang pentingnya MPASI.
Data menunjukkan bahwa di Indonesia, 4 dari 10 anak usia 6-23 bulan tidak mendapatkan MPASI sesuai standar gizi, meningkatkan risiko stunting pada anak di bawah 2 tahun. Budi Gunadi Sadikin mengapresiasi kontribusi Unilever, khususnya Royco, dalam upaya penurunan angka stunting. Meskipun prevalensi stunting telah turun menjadi 21,6% pada 2023, masih diperlukan kolaborasi untuk mencapai target pengurangan menjadi 14% pada 2024.
Amaryllis Esti Wijono, Direktur Nutrition Unilever Indonesia, menjelaskan bahwa program Royco Nutrimenu telah mencapai pencapaian signifikan. Sejak 2019, program ini telah menjangkau 18 juta ibu dan remaja putri secara offline dan online, termasuk 900.000 santri di wilayah rawan stunting. Bekerjasama dengan mitra seperti BKKBN, IPB University, dan PNM Mekaar, Royco Nutrimenu berhasil mencatat penurunan angka Anak Berisiko Stunting sebesar 37% di 10 wilayah Bogor.
Dr. (HC) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG.(K), Kepala BKKBN, mengucapkan terima kasih kepada PT Unilever – Royco atas dukungan dalam mengedukasi masyarakat melalui program Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT). Program ini memberdayakan masyarakat di tingkat desa/kelurahan untuk pemenuhan gizi seimbang bagi keluarga berisiko stunting.
Untuk tahun 2024, program “Royco Nutrimenu” terus mengembangkan jaringan kolaborasinya dengan menyasar perempuan di berbagai tahapan usia. Kerjasama dengan NU Care-LAZISNU sebagai bagian dari GKMNU, khususnya pada pilar NUCare Sehat, diharapkan dapat mengedukasi masyarakat Indonesia tentang pentingnya gizi untuk mencegah stunting.
Habib Ali Hasan Al Bahar, Ketua Pengurus Pusat NU Care-LAZISNU, menyatakan kebanggaannya atas kerjasama dengan Unilever. Ia berharap kolaborasi ini dapat mendukung program untuk merealisasikan Keluarga Maslahat, yakni keluarga yang kuat secara lahir dan batin, serta jasmani dan rohani.
Sebagai bagian dari program ini, selebritas Citra Kirana (Ciki) ikut menanggapi dengan mengapresiasi upaya edukasi Royco Nutrimenu. Sebagai seorang ibu, Ciki berbagi tips kepada ibu-ibu lainnya untuk menyajikan hidangan lezat dan bergizi seimbang bagi keluarga mereka.
Dengan kolaborasi yang luas dan program yang terus berkembang, diharapkan “Royco Nutrimenu” dapat terus menginspirasi lebih banyak ibu dan calon ibu untuk mewujudkan keluarga Indonesia yang lebih sehat dan bebas stunting. Mari bersama-sama menyambut Generasi Emas 2045 bebas stunting.
