BrandExcellence.id – Merck, perusahaan sains dan teknologi global, meresmikan pemasangan panel surya fotovoltaik di atap pabriknya di Pasar Rebo, Jakarta Timur. Inisiatif ini menandai komitmen kuat Merck terhadap keberlanjutan dan transisi menuju energi terbarukan, sejalan dengan target perusahaan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca (GRK).
Investasi pada Energi Terbarukan
Langkah strategis ini diharapkan dapat menyumbang 12% dari total kebutuhan energi pabrik setiap tahunnya dan mengurangi emisi GRK sebesar 465,3 ton CO2 per tahun. Instalasi ini mencakup area 2.100 meter persegi dengan 817 modul surya, yang menghasilkan kapasitas terpasang sebesar 473,9 kWp dan diproyeksikan menghasilkan 594,3 MWh listrik per tahun.
Sejak 2022, Merck juga telah membeli Renewable Energy Certificate (REC) dari PT PLN (Persero), guna meningkatkan penggunaan energi terbarukan dalam operasionalnya. Langkah ini membantu Merck mencapai target penggunaan 80% energi terbarukan pada tahun 2030.
Kolaborasi dengan PLN Indonesia Geothermal
Proyek instalasi panel surya ini dikerjakan oleh PT PLN Indonesia Power, anak perusahaan PT PLN yang berfokus pada energi baru dan terbarukan. Menurut Lambok Renaldo Siregar, Direktur Proyek PT PLN Indonesia Geothermal, kolaborasi ini menunjukkan potensi besar Indonesia dalam memimpin adopsi energi bersih, yang diharapkan dapat menginspirasi perusahaan lain untuk mengikuti jejak Merck.
Selain instalasi panel surya, Merck telah mengambil langkah proaktif dalam mendukung agenda energi bersih Indonesia dengan menargetkan portofolio energi terbarukan sebesar 40% pada 2026. Inisiatif ini merupakan bagian dari tujuan jangka panjang perusahaan untuk mencapai netralitas iklim pada 2040.
Dukungan terhadap Tujuan Keberlanjutan Nasional
Selain panel surya, Merck juga telah menerapkan beberapa langkah keberlanjutan lain, seperti pemasangan flowmeter untuk mengukur konsumsi energi, proyek daur ulang blowdown cooling tower, serta penanaman pohon di area pabrik. Semua inisiatif ini mendukung pencapaian target pemerintah Indonesia untuk mencapai netralitas karbon pada tahun 2060.
Merck berkomitmen untuk terus mengurangi jejak karbonnya dan mendukung transisi global menuju energi terbarukan, demi masa depan yang lebih berkelanjutan.
