BrandExcellence.id – Indonesia diproyeksikan menjadi negara dengan pertumbuhan eCommerce tertinggi pada 2024. Dengan angka pertumbuhan mencapai 30,5%, sektor ini menunjukkan potensi besar bagi bisnis untuk berkembang di ekosistem digital. Namun, pelaku usaha, khususnya UMKM, menghadapi tantangan baru yang memerlukan strategi tepat agar tetap bertahan.
eCommerce Indonesia Tumbuh Pesat
Menurut lembaga riset eCommerce dari Jerman, ECDB, Indonesia diprediksi mengalami pertumbuhan eCommerce sebesar 30,5% pada 2024, hampir tiga kali lipat dari rata-rata pertumbuhan global. Angka ini mengungguli negara Asia Tenggara lainnya seperti Thailand, Malaysia, dan Filipina. Lonjakan ini didorong oleh aktivitas ekonomi digital yang tinggi di masyarakat Indonesia, sekaligus membuka peluang besar bagi pelaku bisnis di dalam negeri.
Namun, di balik angka yang menjanjikan, pelaku UMKM dihadapkan pada persaingan yang semakin ketat di pasar online. Kementerian Koperasi dan UKM menargetkan 30 juta UMKM bergabung dalam ekosistem digital pada tahun 2024. Keikutsertaan ini diharapkan mampu mendongkrak ekonomi nasional, namun juga menimbulkan persaingan yang ketat di antara pelaku UMKM sendiri.
Strategi Bisnis Online dari Pengalaman Sukses
Salah satu pelaku bisnis yang berhasil memanfaatkan peluang ini adalah Ika Puspa Sari, pemilik Al-Mubarokah Herbal di Lazada. Ika mengungkapkan beberapa strategi penting yang mendukung keberhasilan bisnisnya di tengah persaingan ketat.
- Fokus pada Brand, Bukan Hanya Keuntungan
Ika memprioritaskan “membangun nama” atau brand yang kuat dibandingkan hanya mengejar materi. Dengan merek yang terpercaya, pelanggan secara alami akan datang. “Branding adalah pintu pembuka untuk pertumbuhan bisnis,” ujarnya. Dengan dikenal sebagai penyedia produk herbal berkualitas, Al-Mubarokah Herbal kini menerima ribuan pesanan setiap hari.
- Uji Pasar untuk Meminimalisir Risiko
Sebagai strategi untuk memahami kebutuhan pasar, Ika melakukan uji pasar sebelum memasarkan produk baru. Tes ini terbukti efektif pada salah satu produknya, yaitu madu untuk anak dengan keterlambatan bicara, yang langsung mendapat respons positif. Melalui uji pasar, pelaku bisnis dapat mengurangi risiko produk gagal sekaligus melihat peluang pasar yang ada.
- Memanfaatkan Fitur eCommerce Secara Optimal
Fitur yang ditawarkan platform eCommerce seperti Lazada, seperti voucher dan iklan, dimanfaatkan oleh Ika untuk mendongkrak penjualan. Menurut Ika, penting untuk mencoba berbagai fitur yang disediakan platform guna menentukan strategi paling efektif bagi masing-masing toko.
Dukungan Platform eCommerce bagi UMKM
Amelia Tediarjo, Head of Operations Lazada Indonesia, menegaskan komitmen Lazada dalam mendukung UMKM agar dapat bersaing di era digital. Lazada menyelenggarakan berbagai program pelatihan di Lazada University dan mengadakan Lazada Seller Conference di Jakarta dan Surabaya pada Oktober ini, dengan tujuan untuk meningkatkan keterampilan penjual online dalam menghadapi persaingan.
Dengan mengutamakan branding, memanfaatkan fitur digital, dan terus belajar melalui platform eCommerce, UMKM seperti Al-Mubarokah Herbal mampu meraih kesuksesan dalam ekosistem digital yang semakin kompetitif.
